Cara tes masuk polisi dapat ditempuh dengan berbagai jalur sesuai kualifikasi yang dibuka pada saat pendaftaran. Di Indonesia, terdapat empat jalur pendaftaran anggota Polri yaitu Tamtama, Bintara, Taruna Akpol, dan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS). Sebelum menjadi seorang anggota Polri, peserta seleksi harus melewati beberapa tahapan dan tes.
Setiap tahunnya, Polri membuka pendaftaran anggota Polri dari berbagai jalur dengan kuota yang cukup banyak. Oleh karena itu, kamu harus memanfaatkan peluang untuk dapat lolos menjadi seorang anggota kepolisian. Berikut ini akan dibahas informasi lengkap seputar apa saja tes masuk polisi hingga berbagai informasi lainnya seputar seleksi penerimaan Polri.
Cara Tes Masuk Polisi dan Syarat Umum
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara tes masuk Polri, maka kamu harus memahami persyaratan umum untuk mengikuti seleksi penerimaan Polri. Berikut adalah persyaratan umum yang harus terpenuhi sebelum mengikuti pendaftaran Polri 2023.
- WNI berusia minimal 18 tahun sebelum pelantikan.
- Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan setia terhadap NKRI, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika serta UUD 1945.
- Minimal telah lulus SMA/sederajat dibuktikan dengan ijazah.
- Sehat baik jasmani maupun rohani.
- Tidak pernah diberi sanksi pidana yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang dikeluarkan oleh Polres setempat.
- Memiliki sikap wibawa, jujur, adil, dan tidak berkelakuan buruk.
Penjelasan Lengkap Cara Tes Masuk Polisi
Setelah memahami dan memenuhi syarat tes polisi secara umum, maka kamu bisa mengikuti tahapan seleksi penerimaan Polri. Berikut adalah langkah-langkah yang harus kamu lalui sebelum resmi lulus dan dilantik menjadi anggota kepolisian.
1. Pendaftaran
- Buka website pendaftaran Polri melalui https://penerimaan.polri.go.id/ baik melalui perangkat komputer (PC) maupun smartphone.
- Pada menu jadwal seleksi, silahkan pilih salah satu jalur pendaftaran Polri yang diinginkan.
- Apabila belum mempunyai akun, lakukan pendaftaran akun terlebih dahulu sesuai dengan petunjuk yang ada di situs tersebut.
- Langkah selanjutnya, mengisi formulir registrasi meliputi identitas pendaftar seperti NIK, dan identitas orang tua sesuai dengan format.
- Calon peserta yang melakukan pendaftaran wajib untuk memberikan keterangan identitas yang benar pada formulir pendaftaran online.
- Selanjutnya, pendaftar akan mendapatkan nomor registrasi berupa username dan password yang berguna untuk login ke dashboard.
- Setelah login menggunakan username dan password, silahkan unggah berkas pendaftaran sesuai dengan format pendaftaran online.
- Setelah melengkapi berkas pendaftaran yang dibutuhkan, peserta akan mendapatkan bukti formulir registrasi online untuk proses verifikasi di Polres.
- Batas waktu verifikasi langsung yaitu selama jadwal penerimaan berlangsung, dan tidak akan ada perpanjangan.
2. Seleksi Administrasi
Cara tes masuk polisi yang dilakukan setelah proses pendaftaran adalah seleksi administrasi yang bertujuan untuk memeriksa kelengkapan serta keaslian berkas yang diunggah. Walaupun terbilang mudah, namun banyak peserta yang gugur pada tahap ini karena tidak memenuhi syarat dalam hal berkas administrasi.
3. Pemeriksaan Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan merupakan tahap penting untuk mengetahui apakah fisik peserta memenuhi standar yang telah ditentukan. Pada tahap ini, peserta akan mendapatkan pemeriksaan mulai dari fisik hingga tubuh bagian dalam. Tes kesehatan ini biasanya meliputi pemeriksaan kesehatan umum, tes penglihatan, tes pendengaran, tes urine, dan sebagainya.
4. Tes Psikologi
Tes psikologi merupakan tahap seleksi penerimaan Polri yang dilakukan di tingkat panitia daerah yang dilakukan untuk mengetahui karakter dan kepribadian calon anggota polisi. Tes ini meliputi penilaian kecerdasan, kepribadian, kemampuan verbal, tes keterampilan sosial serta tes kecenderungan perilaku.
5. Tes Fisik Kesamaptaan Jasmani
Tes fisik juga merupakan cara tes masuk kepolisian yang penting dalam tahapan seleksi penerimaan Polri. Tes ini akan menguji kemampuan fisik kamu dalam berbagai hal, seperti lari, push up, sit up, dan sebagainya. Oleh karena itu, pastikan kamu menjaga kondisi fisik dengan berolahraga secara teratur dan mempersiapkan diri dengan latihan-latihan fisik yang sesuai.
6. Tes Tertulis (TPA)
Setelah menjalani tes fisik, kamu akan diundang untuk mengikuti tes tertulis. Tes ini adalah cara tes masuk Polisi untuk menguji kemampuan kamu dalam berbagai bidang, seperti matematika, logika, pengetahuan umum, dan bahasa Inggris. Pastikan kamu mempersiapkan diri dengan belajar dan berlatih soal-soal yang sering muncul dalam tes masuk polisi.
7. Wawancara
Setelah berhasil melewati tahapan tes tertulis, tes kesehatan, dan tes fisik, Anda akan diundang untuk mengikuti wawancara. Wawancara ini bertujuan untuk mengenal lebih jauh tentang kepribadian dan motivasi Anda dalam menjadi anggota kepolisian. Pastikan Anda menjawab pertanyaan dengan jujur dan tegas, serta menunjukkan kemampuan komunikasi yang baik.
8. Sidang Kelulusan
Setelah menjalani pemeriksaan administrasi akhir untuk memeriksa kelengkapan administrasi calon anggota polisi, maka tahap selanjutnya yaitu sidang kelulusan. Ini merupakan Tahap terakhir dari rangkaian pendaftaran dan Seleksi Penerimaan Polri, dimana akan ada pengumuman peserta yang lulus untuk menjalani masa pendidikan
9. Pelantikan
Jika berhasil melewati semua tahapan cara tes masuk polisi, kamu akan diumumkan sebagai calon anggota kepolisian dan akan mengikuti proses pelatihan selama beberapa bulan. Setelah selesai menjalani pelatihan, kamu akan secara resmi dilantik sebagai anggota polisi dan siap untuk bertugas di institusi kepolisian.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Selama Proses Seleksi Polri
Sebagai calon anggota Polri, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses seleksi. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai seorang calon anggota polisi yang sedang melalui tahap seleksi.
1. Persiapan Fisik dan Kesehatan
Calon anggota Polri harus memiliki kondisi fisik dan kesehatan yang baik. Mereka harus menjaga kebugaran fisik dan mental agar dapat melewati tes seleksi yang cukup berat. Mereka harus memenuhi persyaratan minimum seperti tinggi badan, berat badan, dan indeks massa tubuh (IMT).
2. Persiapan Mental dan Emosi
Proses seleksi untuk menjadi anggota Polri adalah proses yang sangat menantang. Calon anggota Polri harus mempersiapkan diri secara mental dan emosi agar dapat menghadapi tekanan dan stres selama tes seleksi. Mereka harus memiliki kemampuan untuk mengelola stres dan tekanan agar dapat menghadapi tes seleksi dengan lebih baik.
3. Persiapan Akademik
Calon anggota Polri harus mempersiapkan diri secara akademik agar dapat melewati tes seleksi. Mereka harus belajar dan memahami materi yang berkaitan dengan tes seleksi seperti tes wawasan kebangsaan, tes intelegensi, dan tes psikologi.
4. Etika dan Moralitas yang Baik
Sebagai anggota Polri, calon harus memiliki etika dan moralitas yang baik. Mereka harus memiliki perilaku yang sopan, disiplin, dan menghormati atasan dan rekan kerja. Mereka harus memahami kode etik dan tata tertib yang berlaku di Polri.
5. Bersikap Terbuka dan Responsif
Calon anggota Polri harus bersikap terbuka dan responsif selama proses seleksi. Mereka harus siap untuk menerima masukan dan kritik yang membangun dari panitia seleksi. Mereka harus berkomunikasi dengan baik dan siap untuk bekerja sama dengan rekan-rekan calon anggota Polri.
Demikian informasi lengkap seputar cara tes masuk polisi yang bisa membantu kamu dalam menghadapi seleksi penerimaan Polri. Jangan lupa untuk tetap mengikuti proses seleksi dengan jujur dan tegas, serta menunjukkan kemampuan yang baik untuk menjadi seorang anggota kepolisian yang profesional.